Karya: Endar Wahyuni
apatah mimpi ini terlalu tinggi?
aku hanya ingin menjadi gadis bergaun biru itu
tidak lebih
aku hanya ingin menjadi gadis bergaun biru itu
tidak lebih
sayang, jikalau hati berkenan, tuntunlah aku
ke sana, negeri di atas awan
pastikan semua pintu-pintunya terbuka
pastikan aku leluasa memasuki sudut-sudut ruangannya
ke sana, negeri di atas awan
pastikan semua pintu-pintunya terbuka
pastikan aku leluasa memasuki sudut-sudut ruangannya
lalu, ajaklah aku di pekarangan awan, aku ingin
duduk
santai di gumpalannya meski takut ketinggian
tapi aku tahu, sudah kausiapkan selembar kain penutup mata
memenjarakan ketakutanku yang sebenarnya tak perlu ada
santai di gumpalannya meski takut ketinggian
tapi aku tahu, sudah kausiapkan selembar kain penutup mata
memenjarakan ketakutanku yang sebenarnya tak perlu ada
di sampingku, kau bercerita tentang indahnya
bulan sabit di seberang sana
dengan selengkung senyum yang kaubilang teramat manis
tolong, ambilkanlah! karena mataku masih tertutup
aku tak bisa melihat kecantikannya
maka, bawalah padaku biar kupangku
biar kurasa pendar sinarnya ‘kan menerangi gulita hatiku
bulan sabit di seberang sana
dengan selengkung senyum yang kaubilang teramat manis
tolong, ambilkanlah! karena mataku masih tertutup
aku tak bisa melihat kecantikannya
maka, bawalah padaku biar kupangku
biar kurasa pendar sinarnya ‘kan menerangi gulita hatiku
JOG, En-221214
Lihat juga puisi lainnya di sini
No comments:
Post a Comment