Sunday, July 15, 2012

PLEASE...!!!

Keadaan di mana kamu selalu mengatakan pada dunia bahwa kamu sedang menungguku. Sedang jauh di sini aku berusaha menutup telinga kuat-kuat. Karena aku tahu terus dan terus kamu masih mencari yang terbaik dari yang kau anggap baik.
Maka akan muncul keadaan di mana:
1. Aku mencoba mengatakan tapi ternyata semua menjadikan hubungan ini semakin menjauh. Hingga kita menjadi dua insan yang tak saling mengenal satu sama lain.
2. Aku mengacuhkan semua menganggap kamu masih pada pendirianmu dulu. Namun ternyata di tengah jalam kutemui luka bekas cemburu karena wanita lain.
3. Aku merasa muak dengan semua ini, dengan banyaknya kata menunggu tanpa ada usaha malah seakan mencoba ke lain hati.
Sempat dan mungkin akan selalu kucoba mengakhiri siklus ini, tapi cobalah lihat, sepertinya rantai itu terlalu susah untuk diputus.
Hey..., kamu sembunyikan di mana kuncinya...???
Biar kuambil dan kubuka gembok rantai ini supaya aku bisa lepas dari rasa-rasa yang memuakkan ini. Rasa rindu yang sering mengacaukan segala prinsip yang sudah kubangun susah payah. Rasa lelah karena harus menunggu seseorang yang juga menungguku. Cobalah berpikir, kapan kita bisa bertemu pada satu titik jika semua masih pada posisi awal. Arggghhh...!!!
Belum jenuhkah kamu dengan keadaan seperti ini?
Sedang aku sudah teramat bosan menikmati rindu yang membeku, air mata yang menghujat, dan senyum yang sesaat, tanpa ada kepastian.
Jika kamu memang ingin mengakhirinya, pergi jauh, gih! Tak perlu dengan cara menengok aku yang akhirnya membawa langkahmu menuju di mana aku berdiri.
Tapi jika kamu ingin menemaniku, beranilah berjalan denganku, bukan menungguku di ujung jalan yang kulihat masih tertutup kabut tebal.
Please...!!!

No comments:

Post a Comment